HAIIDN.COM – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud nengungkapkan pembicaraan tentang dirinya dengan Capres Ganjar Pranowo belum lama ini.
Pada akun media sosial Instagram @ganjar_pranowo, Ganjar mengunggah foto pertemuannya dengan Mahfud MD.
Dalam kolom komen foto yang diunggah pada Minggu (10/9/2023) tersebut, sebagian warganet mengaitkan bahwa Mahfud akan menjadi pendamping Ganjar di Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pertemuan dengan Pak Ganjar itu, ya, apa, ya, ngobrol-ngobrol ringan saja. Bicara soal, dia kan teman (saya), ya, dulu kan waktu di DPR itu.”
“Kami sering berdiskusi tentang pemberantasan korupsi, nostalgia sajalah, makan-makan; cuma begitu saja,” kata Mahfud.
Baca artikel lainnya di sini : Ditanya Wartawan Soal Sssok yang akan Jadi Cawapresnya, Prabowo Subianto: Masih Berproses
Mahfud menyampaikan hal itu usai menghadiri rapat terbatas penanganan narkoba yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.
Baca Juga:
Sumatra Dilanda Karhutla: Investigasi Penyebab Masih Berjalan
Tiongkok dan Rusia Kecam Serangan Nuklir AS-Israel di Iran
KPK Pelajari Dokumen Menteri UMKM Usai Surat Istri ke Eropa Viral
Mahfud menjelaskan pertemuan dengan Ganjar itu terjadi di suatu tempat.
Mahfud MD menekankan tidak ada pembicaraan soal dirinya menjadi bakal cawapres pendamping Ganjar dalam pertemuan itu.
“Ndak, ndak (tidak ada pembicaraan mengenai cawapres). Kami tahu bahwa keputusan itu ada di pimpinan partai.”
“Dan pimpinan partai sudah punya pertimbangan-pertimbangan dan ukuran-ukuran sendiri. Oleh sebab itu, kami enggak bicara soal capres-cawapres,” jelas Mahfud.
Baca Juga:
Pegawai MA Simpan Emas 51 Kg: “Tak Ada Penghasilan Sah”
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Mahfud menegaskan bakal calon pendamping Ganjar untuk Pilpres 2024 akan ditentukan oleh koalisi partai politik yang dipimpin Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
“Ibu Megawati itu punya sumber-sumber yang sudah kayak survei yang terbuka disiarkan orang maupun survei sendiri; itu sudah punya,” imbuh Mahfud.***