Polisi Periksa Dua Orang Pelajar, Kapolda Papua: Diduga Pelaku Penembakan Pesawat Wing Air di Dekai

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 24 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pesawat Wing Air. (Facebook.com/@Lion Air Group)

Pesawat Wing Air. (Facebook.com/@Lion Air Group)

HAIIDN.COM – Kapolda Papua Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri menyampaikan saat ini penyidik masih memeriksa dua pelajar yang ditangkap saat kontak tembak dengan KKB.

Mereka diduga sebagai pelaku penembakan terhadap pesawat Wings Air di Bandara Nop Goliat Dekai.

“Saat ini anggota masih terus melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah keduanya terlibat dan merupakan anggota KKB atau tidak.”

“Kita tunggu saja hasil pemeriksaan terhadap kedua orang yang dilaporkan masih berstatus pelajar,” ungkap Kapolda Papua, Jumat (23/2/2024).

Irjen. Pol. Mathius D. Fakhiri mengatakan, dari laporan yang diterima memang terungkap bila keduanya masih berstatus pelajar.

Namun bila nantinya ternyata berkaitan dengan gerakan tersebut maka mereka tetap akan diproses.

Baca artikel lainnya di sini : Menhan Prabowo Subianto dan Wakil PM Australia Richard Marles Bahas Perjanjian Kerja Sama Pertahanan

Anggota di Polres Yahukimo masih terus melakukan pengembangan guna mengungkap sejauh mana keterlibatan keduanya.

“Mau dia pelajar atau siapa pun itu bila terindikasi terlibat dengan kelompok tersebut (KKB) maka akan diproses.”

Lihat juga konten video, di sini: Unggul di Pilpres 2024, Prabowo Subianto Terima Ucapan Selamat dari Recep Tayyip Erdogan

“Sesuai undang-undang yang berlaku,” tegas Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri, dilansir Tribrata News.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Sebelumnya, saat kontak tembak antara Satgas Yonif 7 Marinir dengan KKB di kali Brasa, Kamis (22/2/24) tercatat satu orang tewas dan dua orang lainnya diamankan.

Demikian dinyatakan Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan.

Kedua orang pelajar yang diamankan yaitu MH dan GB atau GE, dan yang tewas belum diketahui identitasnya.***

Artikel di atas juga sudah diterbitkan media nasional dari Papua Hallopapua.com

Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Topikpost.com dan Infokumkm.com

Berita Terkait

Dugaan Pemalsuan Girik Pagar Laut, Polri Didorong Keluarkan Surat Cekal untuk Kepala Desa Kohod Arsin
Nusron Wahid Tanggapi Laporan MAKI ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Penerbitan Sertifikat Lahan di Laut
Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Prabowo: Indonesia Berkomitmen Bekerja Sama Erat dengan AS
Sebut Pagar Laut Bambu adalah Barang Bukti Kegiatan Ilegal, Ini Penjelasan Menteri Sakti Wahyu Trenggono
Gencatan Senjata di Gaza, Menlu Sugiono: Semoga Suasana Kondusif Bisa Berlanjut dan Tdak Lagi Makan Korban
Anggotanya Diperiksa KPK, Ketua Komisi XI DPR Sebut Penyaluran Dana CSR BI Melalui Rekening Yayasan
Libur Tahun Baru 2025, Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo Pastikan Jaringan Seluler Warga Lancar
Prabowo: Mari Sambut Natal Penuh Berkah dengan Semangat Baru untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:18 WIB

Dugaan Pemalsuan Girik Pagar Laut, Polri Didorong Keluarkan Surat Cekal untuk Kepala Desa Kohod Arsin

Jumat, 24 Januari 2025 - 15:53 WIB

Nusron Wahid Tanggapi Laporan MAKI ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Penerbitan Sertifikat Lahan di Laut

Rabu, 22 Januari 2025 - 14:33 WIB

Ucapkan Selamat kepada Donald Trump, Prabowo: Indonesia Berkomitmen Bekerja Sama Erat dengan AS

Senin, 20 Januari 2025 - 09:22 WIB

Sebut Pagar Laut Bambu adalah Barang Bukti Kegiatan Ilegal, Ini Penjelasan Menteri Sakti Wahyu Trenggono

Sabtu, 18 Januari 2025 - 08:13 WIB

Gencatan Senjata di Gaza, Menlu Sugiono: Semoga Suasana Kondusif Bisa Berlanjut dan Tdak Lagi Makan Korban

Berita Terbaru