Prabowo Dìharapkan ke Tiongkok Usai Dilantik Jadi Pesiden, Luhut: Ada Beberapa Agenda yang Mereka Usulkan

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 18 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Terpiih, Prabowo Subianto. (Facebook.com/@Prabowo Subianto)

Presiden Terpiih, Prabowo Subianto. (Facebook.com/@Prabowo Subianto)

HAIIDN.COM  – Pemerintah Tiongkok berharap Prabowo Subianto dapat melakukan kunjungan kenegaraan secara resmi ke Tiongkok setelah resmi dilantik sebagai presiden Republik Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinves) Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan hal itu di Shanghai, Minggu (16/6/2024).

“Mereka berharap begitu prabowo dilantik bisa berkunjung ke Tiongkok.”

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada beberapa agenda yang sudah mereka usulkan,” kata Pandjaitan kepada kantor berita Antara.

“Chna berharap kerja sama Indonesia dan Tiongkok bisa lebih bagus, dan kembali lagi mengingatkan bahwa ‘One China Policy’ itu betul-betul dijaga,” jelas Luhut.

Luhut mengatakan hubungan Indonesia-China tidak hanya dilakukan melalui jalur diplomasi formal.

Tetapi juga ditunjang dengan relasi personal para pejabat tingginya.

Prabowo Bertemu Pimpinan Tiongkok Sebelum Dilantik

“Mereka sangat senang saat pertemuan Pak Prabowo yang juga bicara dengan Presiden Xi dan Perdana Menteri Li Qiang.”

“Mereka sangat senang sekali dan saya kira itu modal penting,” kata Luhut.

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke China pada 31 Maret-2 April 2024.

Saat itu Prabowo bertemu dengan Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri Li Qiang, dan Menteri Pertahanan China Admiral Dong Jun.

Saat datang ke China, Prabowo juga sempat berkunjung ke salah satu sekolah di Dustrik Dongcheng, Beijing.

Saat kunjungan ke sekolah tersebut, Prabowo pun melihat kantin sekolah yang menyediakan makan siang gratis untuk siswanya.

Program tersebut juga diusung pasangan Prabowo-Gibran semasa kampanye.

Jalur Hubungan Diplomasi Saǰa Tak Cukup

Terkait dengan kredibilitas Indonesia pada masa pemerintahan presiden-wapres terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Luhut mengaku juga ditanya mengenai hal tersebut.

“Dia (Wang Yi) tanya mengenai itu, tapi saya yakin Pak Prabowo kan ingin berhasil juga, dia tidak mau gagal.”

“Saya pikir dia pekerja keras dan akan meneruskan program Pak Jokowi. Tentu disempurnakan sana sini dan mereka (China) percaya sama kita,” tegas Luhut.

Luhut mengatakan hubungan Indonesia-China tidak hanya dilakukan melalui jalur diplomasi formal.

Hal itu misalnya terjadi dalam hubungannya dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi.

“Pertemuan dengan Pak Wang Yi itu, kita berteman lah ya. Saya pikir penting tidak bisa hanya hubungan formal.”

“Harus sampai pada hubungan personal, hubungan pribadi, harus ada ‘trust’ (kepercayaan),” ungkap Luhut.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Luhut dan Wang Yi merupakan dua tokoh sentral dalam High-Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) RI-China.

Keduanya bertemu di Jilin pada Kamis (13/6/2024), sebagai kelanjutan HDCM pada April 2024 di Labuan Bajo.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

“Saya dengan Pak Wang Yi selalu terbuka dalam konteks kepentingan negara kita masing-masing dan kepentingan regional.” kata Luhut.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Duniaenergi.com dan Infomaritim.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Topikpost.com dan Hariansumedang.com

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Investasi Infrastruktur Terguncang, Kasus Suap Proyek Jalan Sumut Meluas
Evakuasi Diam-diam WNI dari Iran, Menlu Sugiono: Kami Lakukan Bertahap
Pegawai MA Simpan Emas 51 Kg: “Tak Ada Penghasilan Sah”
Prabowo Tak Hadir di G7, Pilih Forum Ekonomi Rusia-Singapura
Pemerintahan Prabowo Hadapi Tantangan dalam Bangun Keercayaan Publik dan Jaga Stabilitas Poliitik
Hadiah Hari Buruh, Presiden Prabowo Umumkan Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas PHK
Diduga Memangsa Bocah Usia 10 Tahun, Tim Gabungan Tangkap Seekor Buaya dari Sungai Sangatta
Sapulangit PR dan Persrilis.com Berikan Jasa Public Relations dan Komunikasi Terpadu Lewat Press Release

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 10:46 WIB

Investasi Infrastruktur Terguncang, Kasus Suap Proyek Jalan Sumut Meluas

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:31 WIB

Evakuasi Diam-diam WNI dari Iran, Menlu Sugiono: Kami Lakukan Bertahap

Jumat, 20 Juni 2025 - 06:08 WIB

Pegawai MA Simpan Emas 51 Kg: “Tak Ada Penghasilan Sah”

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:47 WIB

Prabowo Tak Hadir di G7, Pilih Forum Ekonomi Rusia-Singapura

Selasa, 6 Mei 2025 - 08:57 WIB

Pemerintahan Prabowo Hadapi Tantangan dalam Bangun Keercayaan Publik dan Jaga Stabilitas Poliitik

Berita Terbaru

Mantan pejabat Mahkamah Agung (MA), Zarof Ricar. (Instagram.com @pusdiklat.menpim.ma.1)

Nasional

Pegawai MA Simpan Emas 51 Kg: “Tak Ada Penghasilan Sah”

Jumat, 20 Jun 2025 - 06:08 WIB

Presiden RI Prabowo Subianto. (Facebook.com @Prabowo Subianto)

Nasional

Prabowo Tak Hadir di G7, Pilih Forum Ekonomi Rusia-Singapura

Selasa, 17 Jun 2025 - 08:47 WIB