HAIIDN.COM – Satgas Pangan Polri terus menjaga ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan dengan rutin.
Dengan mlakukan pengecekan bersama stakeholder terkait, hal ini untuk menstabilkan harga.
Upaya ini dilakukan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif untuk mengantisipasi persoalan pasokan dan distribusi pangan.
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan hal tersebut kepada wartawan, Rabu (6/3/2024).
Baca Juga:
Daftar Lengkap Menteri dan Pimpinan Lembaga, Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kabinet Merah Putih
Seǰumlah Duta Besar Negara Sahabat Sudah Konfirmasi akan Hadiri Pelantikan Presiden Terpilih Prabowo
“Pengecekan stok beras dan harga bahan pokok penting lainnya merupakan bagian dari upaya Polri bersama Satgas Pangan dan stakeholder.”
“Dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat,” ujar Trunoyudo
Baca artikel lainnya di sini : Prabowo Subianto Terima Kunjungan Duta Besar Korea Selatan Lee Sang-Deok, Bahas Kerja Sama
Menurut Trunoyudo, Polri juga telah memastikan Polda melakukan pengecekan ketersediaan bahan pokok.
Baca Juga:
Majalah Asing Time Mengulas Bagaimana Prabowo Subianto akan Arahkan Masa Depan Indonesia
Sejumlah Menterinya Ditunjuk Kembali oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Jokowi Beri Tanggapan
Selain itu, melakukan peninjauan ke pasar di wilayah masing-masing guna menjaga dan menjamin stabilitas ketersediaan bahan pokok.
Lihat juga konten video, di sini: Calon Presiden Prabowo Subianto Ingin Pemerintahannya Fokus ke Lapangan Kerja dan Efisiensi
“Harapannya dapat menjadikan stabilitas harga bahan pokok penting di masyarakat,” ujarnya.
Di samping mengupayakan untuk menekan harga beras yang naik, Trunoyudo turut mengimbau agar masyarakat terus menjaga keamanan dan ketertiban.
Baca Juga:
Mengejutkan Respons Paula Verhoeven di Medsos Setelah Ditalak Cerai oleh Sang Suami, Artis Baim Wong
“Satgas pangan Polri dan jajaran akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait.”
“Khususnya Tim Penanggulangan Inflasi Daerah atau (TPID) dengan program pasar murah untuk dapat menekan harga beras,” tukasnya.***
Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita ekonomi & bisnis Pangannews.com
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Serambiislam.com dan Infoekonomi.com