HAIIDN.COM – Sandera Philip Mark Mehrtens yang berprofesi sebagai pilot Susi Air diharapkan dapat segera dibebaskan dari tawanan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Demikian, disampaikan oleh Kaops Damai Cartenz, Kombes. Pol. Dr. Faizal Ramadhani
“Memang benar kami berharap sandera yang saat ini masih ditawan KKB pimpinan Egianus Kogoya dapat segera dibebaskan.”
ADVERTISEMENT
Baca Juga:
Pemerintahan Prabowo Hadapi Tantangan dalam Bangun Keercayaan Publik dan Jaga Stabilitas Poliitik
Hadiah Hari Buruh, Presiden Prabowo Umumkan Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas PHK

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mengingat berbagai upaya sedang dilakukan terutama negosiasi yang dilakukan Pemda Nduga,” ungkap Kaops Damai Cartenz, Jumat (12/1/2024).
Kombes. Pol. Dr. Faizal Ramadhani mengungkapkan bahwa upaya pembebasan sandera yang sudah ditawan sejak 7 Februari 2023 itu menjadi tantangan tersendiri.
Baca artikel lainnya di sini : Bank DKI Kolaborasi dengan Fidac Inovasi Teknologi Hadirkan Kredit Konsumer untuk ASN di Seluruh Indonesia
Baca Juga:
Daftar Lengkap Sejumlah Konglomerat Korea Selatan yang Meraup Keuntungan dari Indonesia
Diduga Memangsa Bocah Usia 10 Tahun, Tim Gabungan Tangkap Seekor Buaya dari Sungai Sangatta
Beginilah 5 Jalan yang Dilakukan Press Release untuk Lakukan Perbaikan Citra dan Pulihkan Nama Baik
Namun dengan dukungan semua pihak diharapkan Philip yang merupakan pilot Susi Air itu segera dibebaskan.
“Mudah-mudahan kasus penyanderaan ini dapat diselesaikan dengan baik pada tahun 2024,” ujar Kombes. Pol. Dr. Faizal Ramadhani.
Saat ini Satgas Damai Cartenz lebih mengutamakan upaya penegakan hukum terhadap KKB dan kelompok kriminal politik (KKP) di Tanah Papua.
Lihat juga konten video, di sini: Prabowo Subianto Gagas Pilot Project Rumah Panggung dan Terapung di Pantura, Digarap oleh Unhan
Baca Juga:
Hari Ini, Bos Lippo Group James Riady dan John Riady Dijadwalkan Bertemu dengan Konsumen Meikarta
Penyebabnya Masih dalam Penelusuran BNPB, Bekasi Heboh Gara-gara Bau yang Menyengat Mirip Gas
Gna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di empat provinsi di Papua.
“Apalagi operasi Satgas Damai Cartenz diperpanjang hingga bulan Desember 2024.”
“Sehingga selain melakukan penegakan hukum, pihaknya juga melakukan pendekatan dan pembinaan kepada masyarakat”.
“Sekaligus melakukan deteksi guna mendukung upaya penegakan hukum, ” jelas Kaops Damai Cartenz, dilansir Tribrata News.
Kombes. Pol. Dr. Faizal Ramadhani menambahkan bahwa sasaran operasi mencakup wilayah Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan.
Dengan fokus di sembilan kabupaten, yaitu Kabupaten Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jaya Wijaya, dan Jayapura.***